beritadunesia-logo

Kepulauan Bangka Belitung

https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/1/1b/Lambang_Kabupaten_Bangka_Tengah.pngNama Resmi : Kabupaten Bangka Tengah
Ibukota : Koba
Luas Wilayah: 2.156,77 km²
Jumlah Penduduk:  132.123 Jiwa
Wilayah Administrasi:Kecamatan : 6
Bupati :  H. Erzaldi Rosman, SE, MM
Wakil Bupati: Ir. H. Ibnu Saleh, MM
Alamat Kantor:  Komplek Pemda Jl. Raya By Pass Koba
Telp.
Fax.


Sejarah

Kabupaten Bangka Tengah dibentuk pada tanggal 25 Februari 2003 berdasarkan Undang-undang Nomor 5 Tahun 2003. Bersama-sama dengan pembentukan Kabupaten Bangka Tengah, dibentuk pula Kabupaten Bangka Selatan, Bangka Barat dan Belitung Timur. Wilayah Kabupaten Bangka Tengah Tengah terletak di Pulau Bangka. Secara administratif wilayah Kabupaten Bangka Tengah berbatas-an langsung dengan daratan wilayah kabupaten/kota lainnya di Propinsi Kepulauan Bangka Belitung, yaitu dengan wilayah Kota Pangkalpinang, Kabupaten Bangka, dan Bangka Selatan. Pembentukan Kabupaten Bangka Tengah tidak semata-mata karena kebutuhan pengembangan wilayah propinsi, tetapi juga karena keinginan masyarakat di dalamnya, serta upaya untuk mempercepat pembangunan daerah dan terciptanya pelayanan publik yang lebih efektif dan efisien.


Pada awal berdirinya, Kabupaten Bangka Tengah memiliki luas daerah lebih kurang 2.156,77 Km2 atau 215.677 Ha dengan wilayah administrasi 4 kecamatan, 1 kelurahan, 39 desa dan 74 dusun. Untuk kepentingan akselerasi pembangunan daerah, pada tahun 2006 beberapa wilayah administrasi mengalami peningkatan status sehingga wilayah administrasi menjadi 6 kecamatan, 7 kelurahan, 50 desa dan 70 dusun. Data terakhir hasil registrasi penduduk Kabupaten Bangka Tengah pada tahun 2005 menunjukan jumlah penduduk mencapai 132.123 jiwa. Tersebar di Kecamatan Koba sebanyak 45.936 jiwa (34,77%), Kecamatan Pangkalan Baru sebanyak 42.703 jiwa (32,32%), Kecamatan Sungai Selan sebanyak 24.563 jiwa (18,59%), dan Kecamatan Simpang Katis 18.921 jiwa (14,32%).Berdasarkan data yang tersedia pada tahun 2005, jumlah penduduk laki-laki dan perempuan di Kabupaten Bangka Tengah relatif sama banyak yakni, penduduk laki-laki sebanyak 68.717 jiwa atau sekitar 52,00% dari seluruh penduduk dan penduduk perempuan sebanyak 63.406 jiwa atau 48,00% dari seluruh penduduk atau berbeda hanya 4,00%.Kabupaten Bangka Tengah memiliki tingkat kepadatan penduduk, 61 orang per km2 pada tahun 2005
Sejak dibentuk, roda pemerintahan penyesuaian. Selama kurun waktu 2003 – 2007, telah dilaksanakan beberapa pengangkatan/pelantikan pejabat pemerintahan sebagai berikut :
1.    Pelantikan pejabat Bupati Bangka Tengah Drs. H. Abu Hanifah pada tanggal 24 Mei 2003 oleh Mendagri RI yang diangkat dengan SK No.131.28-250 tahun 2003 tentang Pengangkatan Pejabat Bupati Bangka Tengah Prov. Kep. Bangka-Belitung tanggal 21 Mei 2003.
2.    Pelantikan PJ Bupati pada tanggal 1 Pebruari 2005 atas nama Drs. Iskandar Zulkarnaen berdasarkan SK Mendagri No. 131.29-3 Tahun 2005 tanggal 6 Januari 2005 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Pejabat Bupati Bangka Tengah Propinsi Kepulauan Bangka Belitung.
3.    Pelantikan Drs. H. Abu Hanifah sebagai Bupati dan H. Erzaldi Rosman Djohan SE.MM, srbagai Wakil Bupati Bangka Tengah periode 2005-2010 berdasarkan SK Mendagri No. 131.29-498 tahun 2005 tentang Pemberhentian Pejabat Bupati dan Pengesahan Pengangkatan Bupati Bangka Tengah, hasil pilkada tahun 2005.


Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah secara bertahap telah melengkapi sarana dan prasarana pemerintahan antara lain dengan dibangunnya kantor Bupati; kantor DPRD; 17 unit kantor Dinas/Badan; 30 unit perumahan dinas,gedung diklat, 2 kantor Camat, .....kantor Kepala Desa. Disamping itu terus menerus secara bertahap melengkapi peralatan kantor dan sarana lain yang diperlukan. Pengadaan/ pembiayaan prasarana di .... Bagi pemerintahan lainnya, kantor Camat, kantor Kepala Desa dilanjutkan tahun-tahun mendatang.


Kebijakan pembangunan Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah saat ini menyasar sektor yang sangat mendasar dan menjadi skala prioritas, yakni sektor pendidikan, kesehatan, sarana dan prasarana pemerintah, serta sarana dan prasarana perhubungan darat (jalan/jembatan). Sektor ini sangat penting karena terkait dengan kebutuhan elemen dasar masyarakat.
Diusia yang sangat muda, Kabupaten Bangka Tengah terus berkembang menjadi daerah penting di Propinsi Kepulauan Bangka Belitung, khususnya di Kabupaten Bangka. Dengan wilayahnya yang strategis dan bentang alam yang bervariatif, Bangka Tengah terus berpacu dengan waktu untuk menjadi poros utama pembangunan daerah di propinsi ini.